Raih Kemenangan, Faul Persembahkan Tropi LIDA 2019 Untuk Mendiang Ayah dan Ibunya

Louvina Gita | Sabtu, 04 Mei 2019 10:30 WIB

Faul Juara I LIDA 2019 (credit: Kapanlagicom/Deki Prayoga)

Kapanlagi.com - Duta dangdut asal Aceh, Faul, akhirnya dinobatkan menjadi juara LIDA 2019. Hal itu tentu tk lepas dari hasil kerja keras dan semua upaya yang telah ia lakukan. Pemilik nama lahir Fauzul Abadi ini, dinyatakan sebagai juara I LIDA 2019 setelah unggul dari kedua rivalnya, Puput (Sulawesi Selatan) dan Sheyla (Maluku)

Ia berhasil mendapatkan perolehan polling akhir tertinggi dan mengantarkan dia keluar sebagai juara pertama.

1 dari 3 halaman

1. Didampingi Kakak

Faul juara I LIDA 2019 (credit: Kapanlagicom/Deki Prayoga)

Disiarkan live di studio 5 Indosiar, Daan Mogot, Jakarta Barat, Jum'at (04/05/2019) hingga pengumuman akhir dini hari. Para peserta awalnya sudah didampingi oleh orang tuanya masing-masing untuk menunggu pengumuman perolehan mereka.

Namun berbeda dengan Faul yang saat itu didampingi oleh kakak perempuannya karena kedua orang tuanya sudah lebih dahulu berpulang ke rahmatullah.

"Allhamdulillahhirobbil'alamin, saya tidak menyangka bisa jadi juara di LIDA 2019, terimakasih untuk seluruh masyarakat Indonesia yang telah mendukung saya, karena bagi saya bukan hanya dukungan dari Aceh saja pastinya dukungan juga datang dari seluruh Indonesia," ungkap Faul.

2 dari 3 halaman

2. Sujud Syukur

Ketiga peserta yang bersaing di Final LIDA 2019 (credit: Kapanlagicom/Deki Prayoga)

Faul akhirnya mendapat polling tertinggi baik dari juri, panel provinsi, ataupun SMS dukungan dari masyarakat. Sujud syukur dipanjatkan oleh ketiga peserta, momen haru dan air mata bangga membanjiri panggung.

Dengan terpilihnya Faul menjadi juara otomatis tahun ini piala bergilir Liga Dangdut Indonesia 2019 berpindah dari Sulawesi ke ujung pulau Sumatera yaitu provinsi Aceh. Faul telah berhasil mempersembahkan piala LIDA yang di terima oleh perwakilan dari Pemda Aceh.

3 dari 3 halaman

3. Untuk Mendiang Orang Tua

Faul persembahkan tropi untuk mendiang orang tua (credit: Kapanlagicom/Deki Prayoga)

Selain memperoleh piala bergilir, Faul juga memperoleh medali serta tropi penghargaan atas kemenangannya. Ia mengatakan bahwa medali dan tropi penghargaan yang diperoleh tak akan bisa dia dapatkan tanpa bantuan dan dukungan dari masyarakat seluruh Indonesia. Namun yang paling spesial ialah, ia akan mempersembahkan prestasi juaranya ini untuk mendiang ayah dan ibunya yang sudah lama meninggal.

"Piala ini tentunya saya persembahkan untuk Indonesia dan khususnya daerah kelahiran saya Aceh. Dan penghargaan dan prestasi yang saya peroleh ini saya persembahkan untuk kedua Almarhum ayah dan Almarhummah ibu saya yang di makamkan di Bekasi. Karena kalau bukan karena mereka juga saya tidak akan lahir kedua ini dan keluar sebagai juara di LIDA 2019," pungkasnya.