Bisa Eksis dan Terus Berkarya, Ternyata Inilah Rahasia Mocca

Kapanlagi.com - Tak banyak band indie yang bisa bertahan di industri musik dan terus berkarya hingga hari ini. Dari banyaknya nama, Mocca bisa disebut sebagai salah satu band indie yang hingga saat ini masih menunjukkan eksistensi mereka.

Pastinya, tak mudah untuk menjaga eksistensi sebuah band tanpa andalanya sebuah rahasia. Menanggapi hal tersebut, salah satu personel Mocca, Riko Prayitno, memberikan sebuah tips jitu untuk bisa bertahan di dunia musik indie sejak sekitar 16 tahun yang lalu.

"Pokoknya konsisten sama yang diucap. Ketika kita bilang vakum ya udah sampai kapan waktunya. Kita siap kalau secara bisnis dan rugi tapi karena ini berteman ya udah, dan ternyata ketika ditinggal malah Swinging Friends (fans Mocca) semakin besar. Jadi, ini cara kita bertanggung jawab dengan fans," ujar Riko Prayitno saat ditemui usai mengisi LocalFest.co.id 4.0 di Grand Indonesia, Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (3/9) malam.

Mocca bocorkan rahasia bisa terus eksis selama ini © KapanLagi.com®/Adhib Mujaddid

Senada dengan Riko, Indra Massad juga mengatakan bila kuatnya rasa pertemanan lah yang membuat mereka bisa bertahan hingga saat ini. Hal itu juga yang membuat mereka akhirnya bisa kembali bersama lagi setelah sempat vakum lantaran ditinggal sang vokalis, Arina Ephipania ke Amerika.

"Paling susah kasih tips. Kalau kita kebetulan sudah berteman dari dulu sebelum nge-band, kuncinya karena pertemanan itu sih. Menjaga hubungan pertemanan. Pas Arina umumin mau pergi ke Amerika kita sempat drop tapi ya udah dia menjalani hidupnya mau apa lagi," tambah Indra.

Para personel Mocca juga mengungkapkan perasaan senang mereka lantaran melihat dunia musik indie yang makin bagus. Menurut mereka, jalur indie saat ini sudah bisa dijadikan pilihan bagi para musisi yang tak mau bergabung ke sebuah label musik mayor.

"Bagus sih, sekarang banyak pilihan,nggak harus label. Kalau mau nge-band banyak cara. Ada Soundcloud dan nggak bergantung label ketika rilis. Bisa rilis sendiri secara kreatif bagus tapi kalau dari bisnis itu yang harus dibenahin," pungkas Riko Prayitno.