Kemenangan 'Lagi Syantik' Lawan Gen Halilintar, Lahirkan Festival Suara

Kapanlagi.com - Masih ingat dengan kasus yang menyeret Gen Halilintar? Berawal dari cover lagu Lagi Syantik, ternyata berujung gugatan. Kini gugatan PT. Nagaswara terhadap Gen Halilintar selaku pemegang hak cipta Lagi Syantik yang dipopulerkan Siti Badriah berujung manis.

Pada 23 Desember 2021 lalu, Mahkamah Agung menghukum Gen Halilintar untuk membayar Rp. 300 juta kepada Nagaswara karena mendaur ulang lagu tersebut dengan mengubah lirik, memproduksi serta mengkomersilkannya tanpa izin.

"Ini sebuah perjuangan yang berbuah baik. Dari PN hingga ke tingkat Mahkamah Agung, "kata Rayahu Kertwiguna di Jakarta, Kamis (19/5/2022).

Selamat! Siti Badriah Melahirkan Anak Pertama

1. Hak Cipta Serasa Mati

Menurut Rahayu saat Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, memenangkan pihak Gen Halilintar, saat itu, keadilan akan Hak Cipta serasa mati.

"Hak Cipta tidak lagi menjadi sesuatu yang sakral sebagaimana diamanatkan undang-undang Negara Republik Indonesia, " tuturnya.

Saipul Jamil Gagal Bebas Bersyarat, Kalapas Cipinang Berikan Alasannya

8 Potret Seleb Pakai dan Tanpa Filter, Celine Evangelista bikin Takjub - Tidak Ada Bedanya

Ultah Ketiga yang Dirayakan Bareng Siti Badriah, Ini 7 Potret Krisjiana Momong Baby Xarena yang Dijuluki Hot Daddy - Kini Berusia 28 Tahun

Ini Sederet Potret Cantik Penyanyi Dangdut di Momen Lamaran, Anggun dengan Balutan Kebaya

2. Kemenangan

Kemangan itu pun diharap Rahayu membuat masyarakat semakin cerdas dalam menyikapi perbedaan antara mengcover lagu dan mengubah lirik sebuah lagu tanpa izin lalu mengkomersilkannya.

"Kita bersyukur, mata pedang hukum masih tajam dan dapat melihat dalam kegelapan. Desember akhir 2021, MA di tingkat PK (Peninjauan Kembali) mengabulkan gugatan PT Nagaswara Publisherindo atas Gen Halilintar terkait pelanggaran Hak Cipta lagu Lagi Syantik," lanjutnya.

9 Potret Gaya Maternity Shoot Penyanyi Dangdut, Semuanya Cetar Tapi Tetap Elegan

3. Apresiasi Lewat Festival Suara

Agar tak terulang kasus serupa, Rahayu mengapresiasi lahirnya Festival Suara, sebuah platform yang menjembatani masyarakat dengan pencipta lagu agar aman dari sisi hukum untuk dicover masyarakat.

"Saat ini sudah ada 13 ribu katalog lagu. Platform ini gratis. Prosedur perizinan pun sangat mudah. Laporan penggunaan akan kami berikan, sehingga pertanggungjawaban kepada pencipta lagu juga dapat dipenuhi, " tutur Bagus Trisakti selaku CEO Festival Suara.

Bikin Makin Tajir, 11 Pedangdut Ini Punya Profesi Lain Selain Jadi Penyanyi - Siapa Saja Mereka?