Nurul Arifin Masukkan Barang Kesukaan Maura Magnalia Untuk Dikubur Bersama, Ini Isinya

Kapanlagi.com - Artis Nurul Arifin, Mayong Suryo Laksono, sang suami beserta Melkior Mirari Manusaktri, sang anak memutuskan memasukkan barang-barang kesukaan mendiang Maura Magnalia Madyaratri untuk dikubur bersama.

"Iya itu saya bawain barang kesayangannya, kami masukin, dia sehari sering minum sampai 6 liter jadi dimasukin, terus Marlboro itu rokok dia, sepatu bots itu favorit dia kemanapun pergi pakainya itu, terus ada buku p dia kan dia suka baca," ucap Nurul Arifin usai pemakaman di San Diego Hills Memorial Park, Karawang, Jawa Barat, Rabu (26/1).

Sebagai seorang ibu, kehilangan anak perempuannya secara mendadak bukanlah hal yang mudah dihadapi. Apalagi dengan seabrek kesibukannya sebagai politikus, membuat waktu dengan mendiang anak perempuannya tak maksimal.

Kronologi Meninggalnya Maura Magnalia - Obrolan Terakhir Bersama Ayah

1. Ingin Lebih Baik

Untuk itu, Nurul Arifin mengaku akan menjadi ibu yang lebih baik lagi untuk kedepannya. Dia akan meluangkan waktu lebih banyak untuk Melkior.

"Saya harus lebih banyak membuat quality time sama keluarga ya. Jadi pelajaran, gak ada yang terlambat sih saya ingin memulainya lagi kalau mungkin saya kurang banyak waktu buat keluarga. Di sisi lain saya sangat mencintai pekerjaan saya dan ternyata keluarga itu penting ya," pungkasnya.

8 Potret Nurul Arifin Gelar Pengajian 40 Hari Meninggalnya Maura Magnalia, Sempat Ziarah ke Makam Sang Putri

Foto Kegiatan Nurul Arifin Jalani Aktivitas dengan Penuh Senyum, Ada yang Nyinyir Dibilang Cepat Move On

Nurul Arifin Gelar Pengajian Untuk Maura Magnalia: Kita Tak Tahu Surga Seperti Apa

8 Potret Nurul Arifin Gelar Pengajian 40 Hari Meninggalnya Maura Magnalia, Sempat Ziarah ke Makam Sang Putri

2. Serangan Jantung

Sebelum meninggal akibat serangan jantung, Maura Magnalia rupanya sudah menyelesaikan sebuah tulisan. Rencananya, karya anak Nurul Arifin itu akan diterbitkan menjadi sebuah buku.

Sayang, hingga akhir hayatnya, tulisan tersebut belum diterbitkan menjadi sebuah buku. Padahal hal itu yang diinginkan gadis berusia 27 tahun tersebut.

"Iya, dia sudah dalam rangka mencari penerbit, dan beberapa penerbit sudah berminat, tapi belum terealisasikan juga sebabnya di mana, kurang tahu," ucap Mayong Suryolaksono, sang ayah di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat, Rabu (26/1).

Kronologi Meninggalnya Maura Magnalia - Obrolan Terakhir Bersama Ayah

3. Tulisan Maura

Meski begitu, Mayong yang pernah diperlihatkan dan membaca isi tulisan mendiang Maura tak menampik jika tulisan anaknya itu isinya hal berbau kontroversi.

"Sekilas yang dia ceritakan kepada kami, mungkin buku itu agak kontroversial. Memang ya, Maura itu antimainstream," kata Mayong.

Sahabat Ungkap Keinginan Terakhir Maura Sebelum Meninggal

4. Sekolah S2

"Karena sekolah dia juga S2 nya selesai dalam program culture studies, dia belajar kebudayaan baru yang masa kini. Ya, mungkin kami generasi sebelumnya itu tak pernah terbayangkan bahwa ada cabang studi budaya masa kini," ujar Mayong.

Kronologi Meninggalnya Maura Magnalia - Obrolan Terakhir Bersama Ayah

5. Kronologi Kematian Maura

Mayong pun juga menceritakan bagaimana kronologi meninggalnya Maura Magnalia Madyaratri. Mayong mengatakan nyawa sang putri tak tertolong ketika sudah dilarikan ke rumah sakit.

"Dia, kalau sebab penyakitnya kan adalah henti jantung," ucap Mayong.

"Terus, tadi kami bawa ke rumah sakit jam 5 pagi, dinyatakan meninggal pada 5.37 WIB. Jadi, sempat ada waktu 37 menit dan tidak tertolong. Jadi, sudah lemas, sudah dingin," ungkap Mayong (25/1/2022).

Fakta-fakta Maura Magnalia Anak Nurul Arifin, Meninggal Dunia di Usia 28 Tahun - Rencananya Wisuda S2 Bulan Depan