Perjalanan Karier Cecep Reza, Berakting Sejak Kecil - Ingin Belajar dari Dimas Djay

Cecep Reza ikonik dengan perannya sebagai Bombom si evil-step-brother di sinetron Bidadari bersama Marshanda. Namun ternyata perannya sebagai Bombom bukan debut aktingnya.

Ia telah berakting sejak usia 9 tahun di sinetron Jin Dan Jun. Bukan hanya sekadar lewat, Cecep cukup lama menghiasi sinetron komedi situasi populer satu ini. Ia ikut aktif berakting di sinetron ini sejak 1996-2001, akting Cecep cilik juga bisa dinikmati dalam sinetron Tuyul & Mbak Yul serta Panji Manusia Milenium.

Melihat fakta ini, tak heran kalau Cecep sudah sangat piawai berakting di sinetron Bidadari. Bahkan persona BomBom yang tengil dan jahil tak juga lepas darinya hingga saat ini.

Karier akting Cecep tetap berlanjut bahkan saat ia tak lagi anak-anak. Pada fase remaja, Cecep juga membintangi sedert sinetron hits pada masanya. Sebut saja Upik Abu Dan Laura (2008) serta Cinta Bersemi Di Putih Abu-Abu The Series (2012).

Bakat akting Cecep tak hanya diapresiasi penggemar dalam format sinetron. Pria yang masih sering disapa 'Bombom' ini pun pernah berakting di layar lebar. Sebut saja THE TARIX JABRIX 1 - 2, I LOVE YOU MASBRO dan OPERATION WEDDING.

Mendapat popularitas di usia muda, Cecep tak mengalami star-syndrome. Ia sempat menceritakan mentalnya telah dibangun lewat latihan teater yang dijalaninya semasa kecil.

"Biasa aja sih. Awalnya kan ikut teater jadi udah kelatih mentalnya. Makan terus dikerubutin banyak orang ya biasa aja," jelas Cecep dalam wawancara bersama KapanLagi di tahun 2017 lalu.

 

Cecep bisa dibilang bintang anak-anak yang tak melupakan pentingnya pendidikan. Meski masa kecilnya diisi dengan kesibukan dan jadwal syuting yang padat, ia tetap menyelesaikan pendidikan dengan baik.

"Ada lah dibedainnya tapi nggak signifikan. Kalau mau keluar sekolah pas jam istirahat diijinkan. Gitu aja sih. Kalau yang lain sama aja," kata Cecep.

Cecep mengakhiri masa lajang dengan menikahi Reitha Ananda pada tahun 2014. Dari pernikahan ini Cecep dan Reitha memiliki satu orang putri. Belakangan Cecep lebih fokus ke bisnis dan tak lagi berakting di layar kaca.

"Foto-foto sih, sama buka warung sate di Kelapa Gading. Tawaran (akting) ada, tapi masih belum pas. Dari peran, waktu, nominal. Masih belum ada yang klop. Kalau ada sih mau," kata Cecep saat diwawancarai oleh KapanLagi.com® pada 2017.

Bukan cuma sekadar foto-foto, Cecep mengaku memproduksi video klip untuk beberapa band indie. Ia lebih aktif di belakang layar, baginya berkesenian tak harus melulu di depan kamera.

"Di belakang layar kan nggak cuma jadi sutradara. Bisa soal management film. Belajarnya ngobrol sama yang expert ya. Rencana sih mau belajar di kelasnya Dimas Jay ya biar lebih dalam," ujarnya kala itu.

Cecep ingin serius menggarap bisnis kuliner yang dikembangkannya. Pasalnya bisnis kuliner ini sebelumnya telah dimiliki oleh keluarganya. Bisnis sate keluarga Cecep telah ada sejak tahun 1987. Namun iia mengaku nama besar keartisannya tak mendorong bisnis makanan yang kini ia kembangkan.

"Kalau untuk sate nggak terlalu pengaruh. Kalau untuk foto wedding lumayan. Kalau foto bukan sekedar kualitas tapi integritas. Mereka lebih percaya karena nyari saya gampang kan?" pungkas Cecep.

Kepergian Cecep kini menyisakan banyak kesedihan. Beberapa sahabat mendiang mengabarkan Cecep sempat jalani prosedur pemasangan ring jantung.

Dari postingan sahabat Cecep, Ade Firman Hakim, diketahui bahwa beberapa hari lalu pemilik nama asli Mochamad Syariful Zannah ini menjalani operasi pemasangan ring jantung. Kala itu Cecep meminta doa kepada Ade agar lekas sehat. Namun nampaknya takdir berkata lain, Cecep telah meninggalkan kita pada Selasa (19/11).

Selamat jalan Cecep, karyamu akan selalu dikenang dalam penuh suka cita.